Sabtu, 02 Desember 2017

PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM PEMBELAJARAN

TUGAS MANDIRI
NAMA : indah chairunnisa
nim : A1C316065
PENDEKATAN SAINTIFIK DALAM PEMBELAJARAN

Berkenaan dengan implementasi kurikulum 2013 pemerintah menekankan pada dimensi pedagofik modern dalam pembelajaran,yaitu menggunakan pendekatan saintifik atau pendekatan ilmiah. Pendekatan ilmiah (scientific approach) dalam pembeljaran guru harus menciptakan pembelajaran aktif melalui kegiatan mengamati,menanya, mengumpulkan informasi/mencoba, mengasosiasi/menalar mengolah informasi,serta menyajikan/mengomunikasikan terkait dengan materi yang disampaikan dalam kegiatan pembelajaran.
            Ada tujuh kriteria pembelajarn saintifik,yang perlu dipahami oleh guru, yaitu :
·         Materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu
·         Penjelasan guru,respon siswa,dan interaksi edukatif guru-siswa terbebas dari prasangka serta merta,pemikiran subjektif, atau penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis.
·         Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis,analitis,dan tepat dalam mengidentifikasi memahami,memecahkan masalah,dan mengaplikasikan materi pembelajaran.
·         Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami,menerapkan, dan mengembangkan pola piker yang rasional dan objektif dalam merespon materi pembelajaran.
·         Berbasis pada konsep,teori,dan fakta empiris yang dapat dipertanggung jawabkan.
·         Tujuan pemebelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas, namun menarik system penyajiannya.
PENGERTIAN PEMBELAJARAN SAINTIFIK
Pendektan saintifik adalah sebuah pendekatan pembelajaran yang menekankan pada aktivitas siswa melalui kegiatan mengamati,menanya,menalar,mencoba, dan membuat jejaring pada kegiatan pembelajaran di sekolah. Pendekatan saintifik merupakan pendekatan pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa secara luas untuk melakukan eksplorasi dan elaborasi materi yang dipelajari, disamping itu memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mengaktualisasikan kemampuannya melalui kegiatan pembelajaran yang telah dirancang oleh guru.
ESENSI PEMBELAJARAN SAINTIFIK
        Ada empat esensi dari pendekatan saintifik yang harus dipahami oleh guru, yaitu :
1.      Pendekatan saintifik merujuk pada teknik innvestigasi atas suatu fenomena/gejala,memperoleh pengetahuan baru,atau mengoreksi atau memadukan pengetahuan siswa sebelumnya.
2.      Pendekatan saintifik lebih mengedepankan penalaran induktif (memandang fenomena atau situasi secara spesifik untuk kemudian menarik simpulan secara keseluruhan).
3.      Pendekatan saintifik berbasis pada bukti-bukti dari objek yang dapat diobservasi,empiris,dan terukur dengan prinsip-prinsip penalaran yang spesifik.
4.      Pendekatan saintifik biasanya memuat serangkaian aktivitas pengumpulan data melalui observasi atau eksperimen ,mengolah informasi atau data,menganalisis kemudian memformulasi, dan menguji hipotesis.

KRITERIA PEMBELAJARAN SAINTIFIK
·         Materi pembelajaran berbasis pada fakta atau fenomena yang dapat dijelaskan dengan logika atau penalaran tertentu
·         Penjelasan guru,respon siswa,dan interaksi edukatif guru-siswa terbebas dari prasangka serta merta,pemikiran subjektif, atau penalaran yang menyimpang dari alur berpikir logis.
·         Mendorong dan menginspirasi siswa berpikir secara kritis,analitis,dan tepat dalam mengidentifikasi memahami,memecahkan masalah,dan mengaplikasikan materi pembelajaran.
·         Mendorong dan menginspirasi siswa mampu memahami,menerapkan, dan mengembangkan pola piker yang rasional dan objektif dalam merespon materi pembelajaran.
·         Berbasis pada konsep,teori,dan fakta empiris yang dapat dipertanggung jawabkan.
·         Tujuan pemebelajaran dirumuskan secara sederhana dan jelas, namun menarik system penyajiannya.

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN SAINTIFIK
      Langkah-langkah pembelajaran saintifik meliputi lima langkah yaitu observing (mengamati) questioning (menanya) associating (menalar),experimenting (mencoba), dan networking (membentuk jejaring) (kemendikbud,2013). Urutan langkah-langkah pembelajaran saintifik tidaklah procedural,artinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan dilapangan. Langkah-langkah pembelajaran saintifik.
1.      Mengamati
2.      Menanya
3.      Menalar
4.      Mencoba
5.      Membentuk jaringan.

Sumber :
Rusman.2017. Belajar dan Pembelajaran.Jakarta : PT Gramedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PPT Analisis hubungan Antara gaya dengan Getaran Pada pegas

https://drive.google.com/open?id=1iNUCCIi8rqGBRBAq1sWuaX0toQiKPBU0